Kamis, 24 Desember 2009

YA, KITA MEMERLUKAN SEORANG KEKASIH

Bila sungai-sungai bermuara ke lautan
Laut manakah muara bagi sungai dalam hatiku
Bila burung-burung terbang bebas di cakrawala
Manakah cakrawala tempat mengembangkan sayap
Bagi rindu yang menggelepar dalam dadaku
Bila taman-taman pun juga punya pengasuh
Siapakah pengasuh jiwaku yang buncah ini ?

Ya, kita memerlukan seorang kekasih
Hatinya bagai lautan dadanya cakrawala
Budinya lembut buat mengasuh dan menjinakkan
Ya, kita memerlukan seorang kekasih untuk
menemani kita kita membaca kisah-kisah
menampung kecewa dan meredakan gelisah
membukakan pintu di malam larut

Bila angin berlari pepohonan melambaikan jari-jarinya
Siapakah yang melambai bila aku sedang berkelana
Akar pohon-pohon berpegang erat pada tanah dan batu
Tapi jiwaku yang gamang ke manakah hendak berpegang
Akan terkatungkah aku, mencari atau menunggu
Kamarku yang suram merindukan seorang tamu

Ya, kita memerlukan seorang kekasih
Lengan-lengan yang membelai, memagut jadi satu
Menyalakan lampu, mendoa dan menyulam impian
Malaikat-malaikat syorga pun melayang rendah
Ketika Tuhan merestui satu percintaan
Hingga bumi pun simpati, turut serta orang-orang lalu
Sebab demikianlah alam, Tuhan telah ciptakan


1967

Tidak ada komentar:

Posting Komentar